Manfaat bawang putih tunggal - Memakan bawang putih mentah memiliki khasiat yang baik bagi kesehatan. Saat bawang putih mentah dikunyah di dalam mulut, zat-zat sulfur yang terkandung di dalamnya akan bereaksi membentuk senyawa allicin. Senyawa aktif dalam bawang putih tunggal yang memiliki aktivitas antibakteri antara lain allicin, ajoene, dialil sulfida (DAS), dialil disulfida (DADS), dan dialil trisulfida (DATS).
Berikut beberapa khasiat bawang putih tunggal yang perlu Anda ketahui.
1. Sebagai antioksidan
Penelitian dalam jurnal Digital Press Life Sciences 2 menjelaskan bahwa zat aliin dalam bawang putih tunggal adalah senyawa antioksidan, tetapi mudah berubah menjadi senyawa allicin. Hal ini disebabkan oleh aktivitas enzim aliinase yang meningkat ketika bawang putih dicincang, dihancurkan, atau diproses. Perubahan ini akan menurunkan khasiat antioksidan bawang putih tunggal. Oleh karena itu, penelitian ini menggunakan proses fermentasi untuk menekan aktivitas enzim aliinase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses fermentasi ini meningkatkan potensi dari manfaat bawang putih tunggal sebagai antioksidan alami.
2. Melindungi fungsi hati
Penelitian dari jurnal BMC Complementary and Alternative Medicine menemukan bahwa ekstrak etanol dari bawang lanang berpotensi menurunkan toksisitas hati dan memperbaiki cedera hati. Riset ini menyebut bahwa manfaat bawang putih tunggal dapat meningkatkan aliran empedu ke usus halus. Selain itu, bawang lanang menekan perlemakan hati, mengurangi keparahan fibrosis hati (jaringan parut hati), dan memperbaiki sel hati. Efek pelindung fungsi hati dari bawang putih tunggal ini bisa mencegah cedera hati yang disebabkan oleh radikal bebas.
3. Menghambat infeksi bakteri
Minyak atsiri (esensial) dari bawang putih tunggal mampu menekan infeksi bakteri pada manusia. Hal ini ditunjukkan dalam hasil penelitian dalam jurnal Biosaintifika. Minyak atsiri bawang putih tunggal memiliki aktivitas antibakteri terhadap bakteri Staphylococcus aureus penyebab gangguan kulit. Infeksi bakteri Staphylococcus aureus pada kulit dapat menimbulkan impetigo, bisul, staphylococcal scalded skin syndrome, dan selulitis. Minyak atsiri ini bekerja dengan merusak struktur sel bakteri. Sebanyak 100 mg/ml minyak atsiri bawang putih tunggal bisa menyebabkan sel bakteri menyusut dan membengkak.
4. Meringankan diabetes
Sebuah studi yang diterbitkan dalam STRADA Jurnal Ilmiah Kesehatan menjelaskan beberapa manfaat bawang putih tunggal untuk meringankan gejala diabetes. Studi ini menunjukkan bahwa kandungan flavonoid dapat mengurangi glukosa darah dengan menghambat pencernaan glukosa di usus kecil. Senyawa ini bekerja dengan meningkatkan pembuangan glukosa di jaringan serta melindungi dan memperbaiki sel yang rusak.
Kandungan lain dalam bawang putih tunggal adalah saponin, yakni senyawa kimia yang bekerja menghambat pemecahan karbohidrat menjadi glukosa. Mekanisme kerja saponin adalah meregenerasi pankreas dan meningkatkan jumlah sel pankreas. Pada akhirnya, sekresi insulin akan meningkat dan membantu menurunkan kadar glukosa darah. Namun, penelitian ini baru sebatas pengujian pada hewan di laboratorium. Uji klinis pada manusia secara ekstensif masih diperlukan untuk membuktikan manfaat bawang putih tunggal ini.
5. Mencegah penuaan dini
Khasiat bawang lanang berikutnya yaitu mencegah penuaan dini. Hal ini ditunjukkan melalui riset yang diterbitkan dalam jurnal Pharmakeftiki. Riset ini mencoba melihat efek senyawa dialil trisulfida (DATS) dalam bawang putih tunggal pada protein yang mencegah terjadinya penuaan (Sirtuin 6). Pemberian ekstrak bawang putih tunggal dosis sedang dan tinggi berpengaruh nyata dalam mencegah penurunan Sirtuin 6. Namun, studi lebih lanjut diperlukan untuk memahami mekanisme, mengidentifikasi komponen aktif utama, dan mengonfirmasi efek samping dari bawang putih tunggal.
Semoga Bermanfaat...
Admin : Andrini Sulistiawati
Web Blog : Buktiin Aja